Label: ,

Makna/Misteri Lagu JKT48 Hikouikigumo

Makna Lirik JKT48 “Hikoukigumo”

Di antara musim gugur dan dingin,
Kita bersama
Berniat mengambil jalan pintas
àseorang yang pacaran berniat berpergian
Menggunakan belokan masa depan,
Dan kebaikan,
Dan juga melupakan sang angin
àmereka tidak menghiraukan semua perningatan jadi terjadi kecelakaan
SAYONARA kau bisikkan
Ekspresimu saat itu
àSelamat Tinggal dibisikan ke telinga Pasangannya saat kecelakaan pesawat .
Sinar mentari tak sampai
Cinta itu telah layu dan gugur
àKehilangan kekasihnya, ditinggal meninggal.


Reef:
Jejak pesawat yang di langit
Garis putih lurus memanjang
àtrauma saat kecelakaan pesawat

Perasaan siapa yang masih ada
Tanpa mampu menoleh ke belakang
àtidak ingin mengingat trauma tersebut

Jejak pesawat suatu waktu
Seperti cakar tajam menusuk
àSerpihan pesawat yang menusuk di badan kekasihnya.

Meninggalkan bekas tipis, luka baru
dengan tatapan kosong
Diriku memandang...
--> disaat kekasihnya tertusuk serpihan pesawat pasangan yang masih hidup tidak bisa berbuat apa-apa dan syok dia hanya memandang dengan tatapan kosong saja.


Kucing yang lewat entah dari mana
Kita bersama
, Melihat kita seperti apa

Yang dicoreti oleh anak-anak, Jalanan aspal
Melangkahi semua kenangan
àkenangan yg sedikit memudar diingat kembali

Di suatu tempat kita berdua
Mungkin bisa bertemu lagi
àmengharapkan bisa Bertemu sang kekasih di Alam Akhirat

Karena di tempat kenangan
Terlalu banyak orang-orang
àorang tersebut sangat ingin bertemu dengan arwah pasangannya yang telah tiada (Hantu) di tempat yang sepi.


Reef
Cinta itu jejak pesawat
Satu gores kuas yang tipis
àmengenang kekasihnya saat menaiki pesawat

Ke hari kita tak dapat kembali
dengan sedih tak dapat melangkah maju
àseseorang yang putus asa karena di tinggal kekasihnya

Seperti jejak awan pesawat
Bak sembunyikan air mata
àdia trauma kecelakaan pesawat yang menewaskan kekasihnya

Jauh aku rentangkan tangan kanan
dirimu yang telah meninggalkan
Kesedihan...
-->dengan sedih dia mengajak(berkhayal)/menggandeng arwah kekasihnya


Jejak pesawat yang di langit
Garis putih lurus memanjang
à trauma saat kecelakaan pesawat

Perasaan siapa yang masih ada
Tanpa mampu menoleh ke belakang
à tidak ingin mengingat trauma tersebut

Jejak awan pesawat cinta
Bagai mengejarnya dari belakang
àarwah kekasihnya itu seperti mengikutinya

Walau sedih terlambat terdengarnya
Suara pesawat dilangit
àpenyesalan pasti di akhir

Dan tangisan
Jejak awan pesawat
Bak sembunyikan air mata
àpesawat yang akan dinaiki kekasih tersebut terasa sudah akan kecelakaan

Jauh aku rentangkan tangan kanan
Dirimu yang telah meninggalkan
Kesedihan
à dengan sedih dia mengajak(berkhayal)/menggandeng arwah kekasihnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Alvin KID © 2013 | Designed by Admin BFJ